Perbedaan Orang Zaman Dulu dan Sekarang

Falsafah TAO ribuan tahun lalu yang mengatakan bahwa "Setiap benda atau fenomena memiliki vibrasi dan getaran", akhirnya terlihat kebenarannya juga, dengan munculnya Teori Atom oleh Niels Bohr.
Demikian juga dengan teori TAO yang mengatakan "Segala sesuatu tidak tetap, selalu berubah-ubah", di zaman modern ternyata bisa kita lihat bahwa ia sejalan dengan Teori Relativitas Albert Einstein.
Sungguh, kita tidak boleh pernah menyepelekan teori tradisional. Bahkan sebenarnya, ilmu pengetahuan juga bisa muncul karena didahului filsafat dan teori.




Ribuan tahun sebelum dunia modern banyak melakukan operasi, sudah ditemukan obat bius dan bedah sederhana. Contohnya adalah Hua Tuo, Tabib terkemuka pada zaman Sam Kok.
Kenapa ilmu pengetahuan di zaman modern bisa berkembang pesat, karena manusia di zaman ini berpikiran terbuka dan terutama, tidak mengagungkan kekuasaan absolut, primordialisme dan hierarki ketat, terutama di Asia.
Orang zaman dulu takut membuat penemuan baru, takut menyinggung penguasanya nanti malah dihukum mati, seperti kasus Hua Tuo akhirnya dihukum mati (Bila ingin membaca lebih lanjut bisa melihat blog saya yang berjudul Kematian Hua Tuo).
Demikian juga ilmu pengetahuan bagus banyak yang disimpan dan dirahasiakan. 
Banyak ilmu-ilmu bagus, yang hanya boleh dipelajari kaum tertentu seperti kaum istana, dan bila ada rakyat jelata yang mempelajarinya ia akan dikenai hukuman mati.
Jadi bukan karena manusia zaman sekarang lebih pintar dari zaman dulu. Mungkin malah orang dulu lebih pintar dari zaman sekarang!
Seandainya rakyat zaman dahulu bisa sama terbukanya dengan zaman sekarang, saya tidak bisa membayangkan bagaimana keadaan kita saat ini. (Ada yang bisa membayangkan?)


Written by: Sinshe Shinta Amelia CMD
shinta.tcm@gmail.com

Postingan populer dari blog ini

Apa Itu SINSHE

Totok Satu Titik di Lokasi Tubuh Tertentu Bisa Membuat Tubuh Lumpuh?

Habis Terapi Akupuntur, Terus Makin Sakit, Kok???......